JAKARTA - PT Mulia Boga Raya Tbk (KEJU), produsen keju merek Prochiz, berencana melakukan ekspansi dengan membangun pabrik baru di Sumedang, Jawa Barat, dengan nilai investasi proyek mencapai Rp691,65 miliar.

Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia kemarin (12/3), perseroan menjelaskan bahwa pabrik baru beserta sarana pendukungnya tersebut akan meningkatkan kapasitas produksi KEJU agar mampu mengantisipasi lonjakan permintaan pasar.

"Ekspansi ini akan memperkuat posisi perseroan di industri keju nasional serta mendukung pertumbuhan bisnis jangka panjang," tambah Jeffry Halim, Corporate Secretary KEJU.

Proses pembangunan akan dimulai pada 2025 dan diperkirakan selesai pada 2028, dengan kapasitas produksi mencapai 45.249 ton per tahun.

Pabrik baru ini akan dibangun di atas lahan seluas 25.000 m² yang berlokasi di Blok Situbuntu Kavling A/6, Desa Mangunarga, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang. Tanah tersebut sebelumnya telah dibeli KEJU dari PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (GOOD), pengendali saham KEJU, pada 14 Juni 2024 senilai Rp78,75 miliar.

Namun, perlu dicatat bahwa rencana ekspansi pabrik baru ini membutuhkan persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada 22 April 2025 mendatang, mengingat nilai transaksi bersifat material, atau melebihi 50% ekuitas perseroan. Per 31 Desember 2024, ekuitas KEJU tercatat sebesar Rp739,86 miliar.

“Sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 17 Tahun 2020, transaksi ini harus mendapatkan persetujuan dari pemegang saham,” kata Jeffry Halim, Corporate Secretary KEJU. (DK/ZH)