INDY - PT. Indika Energy Tbk

Rp 1.175

-10 (-1,00%)

JAKARTA - PT Indika Energy Tbk (INDY) ekspansi bisnis ke sektor angkutan laut barang untuk wilayah perairan Indonesia. Pembentukan anak usaha ini melengkapi lini bisnis eksisting selain batu bara yakni, pengelolaan pelabuhan, manajemen dan konsultasi transportasi.

Adi Pramono, Sekretaris Perusahaan INDY menyampaikan perusahaan membentuk anak usaha baru, PT Interport Dirandra Syandana (INDIS) melalui PT Interport Mandiri Utama (IMU) dan PT Interport Sarana Baruna (ISB). "Perseroan akan memiliki anak usaha baru yang laporan keuangannya akan terkonsolidasi," katanya dalam keterbukaan informasi, Kamis (20/3).

Modal INDIS tercatat Rp1 miliar dan pemilik sahamnya masing-masing yakni, ISB 99,9% dan IMU 0,1%. Kegiatan usaha cucu usaha INDY ini yakni, angkutan laut dalam  untuk barang umum dan khusus di pelabuhan barang di dalam negeri.

Menurut dia, pembentukan INDIS sesuai strategi bisnis diversifikasi perusahaan dan fokus pada pelaksanaan usaha berkelanjutan.

IMU bergerak di bidang jasa manajemen dan perdagangan dengan total aset sebesar US$198,96 juta. Selain itu, INDY saat ini mengoperasikan sejumlah anak usaha di sektor pelabuhan, misalnya, PT Indika Logistic & Support Services (ILSS) dan PT Interport Patimban Agung (IPA). (LK)