BBRI - PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk

Rp 3.800

+190 (+5,26%)

JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengakhiri perdagangan Kamis (20/3) kemarin di zona hijau, dengan penguatan 1,11% atau 70 poin ke level 6.381,57.

Saham-saham teknologi kembali melesat, memimpin penguatan indeks sektoral pada Kamis kemarin, dengan kenaikan 9,84%. Sektor ini sebelumnya sempat anjlok 9,7% pada Selasa (18/3), saat perdagangan di bursa kena trading halt.

Penguatan sektor teknologi tidak lepas dari kinerja saham PT DCI Indonesia Tbk (DCII), yang menjadi Top Leaders IHSG pada Kamis kemarin. Saham emiten data centre terbesar di Indonesia ini, mencatatkan kenaikan harga 19,99% dan 36,66 poin indeks.

Sementara itu saham emiten bank BUMN seperti PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) jadi Top Laggards alias pemberat IHSG. Harga saham BBRI dan BMRI masing-masing melemah 1,35% dan 1,28%, serta menekan kinerja IHSG hingga 7,68 dan 4,36 poin.

Meskipun IHSG menguat sepanjang perdagangan, tekanan jual dari investor asing masih cukup dominan, dengan net sell sebanyak Rp499,34 miliar. Namun tekanan jual asing telah mereda, dibandingkan dengan perdagangan Rabu (19/3) kemarin yang mencapai Rp910,65 miliar.   

Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), kinerja IHSG sejak awal tahun ini masih turun 9,86%. Sementara net sell asing telah mencapai Rp30,83 triliun. (KR)