UDNG, RONY, FORU kena suspensi, KAQI kembali diperdagangkan hari ini

JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) menyuspensi perdagangan saham PT Fortune Indonesia Tbk (FORU), PT Aesler Grup Internasional Tbk (RONY), PT Agro Bahari Nusantara Tbk (UDNG), setelah sebelumnya masuk radar Unusual Market Activity (UMA) pada Kamis (27/2).
BEI mengambil langkah tersebut karena pergerakan saham yang signifikan. Harga saham FORU anjlok 23,75% dalam perdagangan sepekan terakhir.
Sementara itu, harga saham RONY dan UDNG mengalami kenaikan saham yang cukup signifikan, masing-masing 81,21% dan 20,21% dalam sepekan terakhir.
Yulianto Aji Sadono, Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, mengatakan suspensi ini dalam rangka memberikan waktu kepada investor, untuk menganalisis kondisi pasar dengan lebih matang. “
“Bursa mengimbau kepada pihak-pihak yang berkepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh perseroan,” tambah Yulianto, dalam keterangannya, dikutip Selasa (25/3)
Suspensi saham FORU, RONY dan UNDG berlaku di pasar reguler dan tunai pada 25 Maret 2025. Sementara pada waktu yang sama, BEI juga membuka kembali perdagangan saham PT Jantra Grupo Indonesia Tbk (KAQI), suspensi kemarin.
Pada perdagangan sesi pertama Selasa (25/3), harga saham KAQI berada pada level Rp50 per saham hingga pukul 11.29 WIB, stagnan pada harga pembukaan. (EF/KR)