JAKARTA - PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) mengalokasikan belanja modal (capex) sebesar Rp300 miliar pada 2025. Dana tersebut untuk membangun pabrik baru melalui skema perusahaan patungan (joint venture).

Direktur Utama DRMA, Irianto Santoso, menyampaikan bahwa pihaknya tengah mempersiapkan penandatanganan perjanjian kerja sama terkait pendirian pabrik tersebut. “Mudah-mudahan dapat dilakukan dalam waktu dekat," kata Irianto Santoso usai acara "Meet The CEO", program wawancara khusus IDNFinancials.com berkolaborasi dengan Suara.com, Selasa (25/3).

Di luar anggaran Capex, hingga saat ini DRMA memiliki tiga pabrik yang masih dalam tahap penyelesaian. Salah satunya adalah pabrik di Plumbon, Cirebon, yang merupakan bagian dari ekspansi perluasan anak usaha joint venture perusahaan, yaitu Dharma Kyungshin Indonesia. Selain itu, DRMA juga berencana menambah 12 dealer kendaraan roda tiga (wheel tree) yang banyak digunakan untuk pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)

Saat ini perusahaan memiliki 43 dealer kendaraan roda tiga. DRMA akan mengoperasikan 55 unit dealer hingga akhir tahun 2025. Menurut dia, langkah tersebut untuk mendukung pelaku usaha UMKM. “Saat ini, kami sudah mengoperasikan tambahan dua unit dealer," kata Susanto. (DK)