JAKARTA - PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI) mencatat pertumbuhan laba sebesar Rp546,4 miliar sepanjang 2024, naik 5,75% year-on-year (yoy) dibandingkan Rp516,65 miliar pada 2023.

Berdasarkan laporan keuangan, Jumat (21/3) lalu, kenaikan laba tersebut didorong oleh pertumbuhan pendapatan bersih perusahaan mencapai Rp19,88 triliun, naik 14,62% dari Rp17,35 triliun pada 2023.

Ada beberapa segmen yang mendukung kenaikan pendapatan diantaranya, dari segmen makanan tercatat Rp11,66 triliun, naik 11,69% dari Rp10,44 triliun di 2023. Kemudian, dari segmen makanan segar meningkat menjadi Rp2,96 triliun, dan segmen non-makanan tumbuh menjadi Rp5,25 triliun dari Rp4,48 triliun pada 2023.

Seiring dengan meningkatnya laba dan pendapatan perusahaan, beban pokok pendapatan MIDI juga meningkat 14,10% dari Rp12,84 triliun menjadi Rp14,65 triliun pada 2024. Selain itu, total aset MIDI pada 2024 mencapai Rp8,73 triliun, lebih tinggi dibandingkan dengan Rp7,78 triliun di tahun sebelumnya. (DK)