DMND catat laba Rp363,94 miliar, tumbuh 16,95%

JAKARTA - PT Diamond Food Indonesia Tbk (DMND) membukukan pertumbuhan kinerja pendapatan dan laba masing-masing 6,19% dan 16,95% pada 2024 dari tahun 2023.
Mengutip Laporan Keuangan Tahun 2024 pada Senin (7/4), Philip Min Lih Chen, Direktur Utama DMND menyampaikan pendapatan perusahaan naik menjadi Rp9,81 triliun dari Rp9,23 triliun. Kontributor penjualan di pasar domestik senilai Rp9,79 triliun, tumbuh dari Rp9,22 triliun dan ekspor Rp15,29 triliun, naik dari Rp11,17 triliun.
Laba kotor naik tipis 2,,46% menjadi Rp2,07 triliun dari Rp2,02 triliun, margin laba kotor di level 21,17%, menurun dari 21,93% margin laba kotor sebelumnya. Sementara itu, laba operasi tumbuh 9,54% menjadi Rp444,45 miliar dari Rp405,73 miliar dan laba yang diatribusikan ke entitas induk Rp363,94 miliar, naik dari Rp311,18 miliar.
Total aset emiten ini tercatat Rp7,45 triliun, naik 4,01% dari Rp7,16 triliun, total liabilitas Rp1,24 triliun, turun 6,44% dari Rp1,33 triliun, dan total ekuitas naik 6,39%menjadi Rp6,20 triliun dari Rp5,83 triliun.
Di sisi lain, likuditas saham DMND tercatat rendah atau kurang dari Rp5 juta per hari dan volume transaksi kurang dari 10.000 saham di pasar regular atau di pasar regular periodic call auction dalam tiga bulan terakhir. Harga saham emiten ini ditutup pada level Rp785 pada penutupan perdagangan pekan lalu (27/3) dengan volume dan frekuensi perdagangan nihil. (LK)