HONG KONG — Presiden China Xi Jinping menyatakan bahwa negaranya tidak takut terkait perang dagang yang makin memanas dengan Amerika Serikat.

Berbicara kepada Perdana Menteri Spanyol Pedro Sánchez di Beijing pada hari Jumat, seperti dikutip CNN, sebelum pengumuman tarif baru China kepada Amerika sebesar 125%, Xi mengatakan: “Tidak ada pemenang dalam perang dagang dan melawan arus dunia hanya akan membawa pada (situasi) isolasi diri.”

Xi menambahkan: “Selama lebih dari 70 tahun pembangunan China mengandalkan kemandirian dan kerja keras,  bukan bantuan dari pihak lain. Kami tidak takut terhadap penindasan yang tidak adil,” seperti dikutip dari penyiar resmi CCTV.

Xi sebelumnya tidak memberikan komentar publik tentang perang tarif ini, namun kini ia menunjukkan sikap tegas. “Apa pun perubahan di lingkungan eksternal, China akan tetap percaya diri, fokus, dan mengurus urusannya sendiri dengan baik,” kata Xi menurut CCTV.

Kenaikan tarif  China merupakan langkah balasan menyusul keputusan Presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk menaikkan tarif terhadap China menjadi 145%.
Namun, China mengisyaratkan tidak berniat menaikkan tarif lebih dari 125%, sebab peningkatan eskalasi lebih jauh tidak akan ada artinya.

“Pengenaan tarif yang terlalu tinggi secara beruntun oleh AS terhadap China kini hanya menjadi permainan angka tanpa makna ekonomi yang nyata,” ujar juru bicara Kementerian Perdagangan Tiongkok pada Jumat, seperti dikutip CNN.

“Hal itu hanya semakin memperlihatkan AS yang menjadikan tarif sebagai alat pemaksaan dan intimidasi. Pada akhirnya membuat AS menjadi bahan tertawaan,” tambahnya. (VA/MT)