Metrodata anggarkan capex Rp630 miliar, baru terserap 20,3% di Q1 2024
03 Jun 2024 17:11
PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL) menyiapkan dana Rp630 miliar untuk belanja modal (capex) tahun 2024.
03 Jun 2024 17:11
PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL) menyiapkan dana Rp630 miliar untuk belanja modal (capex) tahun 2024.
03 Jun 2024 16:40
PT Benteng Api Technic Tbk (BATR), produsen material tahan api dan insulasi panas, telah menetapkan harga penawaran saham Initial Public Offering (IPO) sebesar Rp110 per lembar.
03 Jun 2024 16:19
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatatkan inflasi pada level 2,84% pada Mei 2024 dari Mei 2023 di posisi 4%. Sementara, inflasi di Mei 2024 sejak Desember 2023 (year to date) di kisaran 1,16%.
03 Jun 2024 16:08
Sempat terhambat pandemi, PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL) kini kembali mencanangkan target pendapatan Rp25 triliun tahun ini, atau naik 13% year-on-year (yoy) dari pendapatan yang dibukukan tahun 2023, sebesar Rp22 triliun.
03 Jun 2024 15:37
PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) kembali ke puncak teratas market capitalization (market cap) di pasar modal pada akhir Mei 2023 pasca merosotnya harga saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN).
03 Jun 2024 15:16
PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL), emiten penyedia solusi digital dan IT dari Grup Ciputra, meningkatkan alokasi dividen untuk tahun buku 2023 menjadi total Rp257,8 miliar, naik sekitar 45% dari alokasi dividen tahun buku 2022.
03 Jun 2024 14:08
PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) catatkan total dividen tahun buku 2023 sebesar US$ 70,4 juta, lebih tinggi 7,76% dari tahun buku 2022 sebesar US$ 65 juta.
03 Jun 2024 13:17
PT Semen Baturaja Tbk (SMBR), salah satu produsen milik Pemerintah Indonesia, mengalokasikan 20% dari laba bersih tahun buku 2023 atau sebesar Rp24,3 miliar untuk dibagikan sebagai dividen tunai.
03 Jun 2024 12:01
PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA), emiten petrokimia milik Prajogo Pangestu, telah memperoleh fasilitas pinjaman berjangka senior berkelanjutan sejumlah US$600 juta.
03 Jun 2024 11:30
Meski laba diatribusikan PT PAM Mineral Tbk (NICL) turun 82,01% di tahun buku 2023, namun dividen emiten ini naik 175,18% dari tahun buku 2022.