Berita Terbaru

Semarop Agung buang 300 juta saham Summarecon Agung (SMRA)

28 May 2024 14:45

Selasa (21/5), PT Semarop Agung membuang sekitar 300 juta saham pengembang properti PT Summarecon Agung Tbk (SMRA). Penjualan tersebut membuat porsi kepemilikan saham Semarop Agung turun dari 20,97% ke 19,15%. Namun di sisi lain, investor individu SMRA, Liliawati Rahardjo, menutuskan untuk menambah saham sebanyak 16,21 juta lembar, sehingga ia pun kini mengendalikan sekitar 5,36% SMRA.

Semarop Agung buang 300 juta saham Summarecon Agung (SMRA)

Samuel Tumbuh Bersama tambah 1,1 miliar saham di Nusantara Sawit (NSSS)

22 May 2024 14:16

Setelah mencaplok 1,7 miliar saham PT Nusantara Sawit Sejahtera Tbk (NSSS) di hari bursa sebelumya, PT Samuel Tumbuh Bersama kembali menambah saham di produsen kelapa sawit ini, kali ini sebanyak 1,1 miliar lembar. Pada Kamis (16/5), porsi saham investor ini pun naik dari 7,19% ke 11,81%. Di sisi lain, pemilik 37% NSSS, yaitu PT Mitra Agro Dharma Unggul, justru mengurangi sahamnya sebanyak 1,1 miliar lembar, sehingga kini tinggal memiliki sekitar 32,54% saja.

Samuel Tumbuh Bersama tambah 1,1 miliar saham di Nusantara Sawit (NSSS)

Dua investor besar lepas miliaran lembar saham Triputra Agro (TAPG)

17 May 2024 21:24

Kabar dari perusahaan sawit dan karet PT Triputra Agro Persada Tbk (TAPG) mewarnai petunjuk pasar saham pada Senin (13/5). Dua investor asing TAPG menjual saham dalam jumlah fantastis, dimulai dengan Gochean Holdings Incorporated yang menjual 1,09 miliar lembar, sehingga jatah sahamnya tinggal 5,39%. Lalu, Salween Investment Pte Ltd menjual 1,49 miliar saham, yang membuat kepemilikannya turun menjadi 7,37% saja.

Dua investor besar lepas miliaran lembar saham Triputra Agro (TAPG)

Dividen AKRA naik 66,6%

02 May 2024 17:11

PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) menebar dividen tahun buku 2023 lebih tinggi 66,6% dari periode serupa tahun lalu. Ini seiring pertumbuhan 15,68% laba bersih pada tahun 2023.

Dividen AKRA naik 66,6%

Beli 1,13 miliar saham Surya Eka (ESSA), Jonathan Chang kini kendalikan 6,6% saham

03 Apr 2024 19:49

Perusahaan yang mengoperasikan kilang LPG swasta dan pabrik ammonia, PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA), menyambut Jonathan Chang sebagai investor barunya, Senin (1/4). Sebanyak 1,13 miliar saham ESSA diborong melalui PT BNC Sekuritas Indonesia, sehingga Chang kini mengendalikan sekitar 6,6% saham. Selain itu, investor baru juga memasuki PT Sumber Energi Andalan Tbk (ITMA), sebuah perusahaan yang bergerak di bidang jasa konsultasi sektor pertambangan dan energi, yaitu PT Bersama Jaya Solusi. Melalui dua perusahaan sekuritas, investor ini mengakuisisi sekitar 50,73 juta saham ITMA, atau sekitar 5,08% kepemilikan.

Beli 1,13 miliar saham Surya Eka (ESSA), Jonathan Chang kini kendalikan 6,6% saham