Budi Starch & Sweetener akan bagikan dividen interim Rp22,49 miliar
04 Nov 2024 10:47
PT Budi Starch & Sweetener Tbk (BUDI), produsen tepung dan gula yang beroperasi di bawah Sungai Budi Group, akan membagikan dividen interim sebesar Rp22,49 miliar.
BUDI bagikan total dividen Rp 44,98 miliar, naik 25%
14 Jun 2024 11:19
Dividen PT Budi Starch & Sweetener Tbk (BUDI) naik 25% di tahun buku 2023 dari tahun buku 2022.
Penjualan COAL naik, laba turun
02 Nov 2023 12:33
PT Black Diamond Resources Tbk (COAL) bukukan kenaikan penjualan, namun laba turun terkait kenaikan pada beban pokok penjualan.
Budi Starch & Sweetener akan bagikan dividen interim Rp26,99 miliar
02 Nov 2023 12:09
PT Budi Starch & Sweetener Tbk (BUDI), produsen makanan olahan milik Sungai Budi Group, mengumumkan rencana pembagian dividen interim sebesar Rp26,99 miliar atau Rp6 per saham.
Beli hampir 200 juta lembar, Credit Suisse AG Singapore jadi investor baru Adi Sarana Armada (ASSA)
17 Oct 2023 09:59
Investor asing Credit Suisse AG Singapore Trust A/C Clients menjadi investor baru PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) pada Kamis (12/10).
UOB Kay Hian tambah investasi di Budi Starch (BUDI) sebanyak 50 juta lembar
14 Aug 2023 09:18
On Tuesday, August 8, foreign investor UOB Kay Hian Pte Ltd. purchased 50 million shares of the issuer of cassava-based food products PT Budi Starch & Sweetener Tbk (BUDI).
Global Mediacom lepas 491 juta saham Media Nusantara Citra (MNCN)
20 Jul 2023 10:16
Pemegang saham pengendali PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN), yaitu PT Global Mediacom Tbk, melepas 491,43 juta lembar saham, Kamis (13/7).
Asia Agri borong 5,14 miliar lembar Estika Tata Tiara (BEEF), kini kendalikan 81% saham
04 Jul 2023 10:09
Investor asing Asia Agri International Pte Ltd memborong saham PT Estika Tata Tiara Tbk (BEEF) pada Jumat (23/6).
MNC Kapital perkuat posisi di Bank MNC Internasional jadi 51,47%
09 Jan 2023 09:23
JAKARTA - Anak usaha MNC Group, PT MNC Kapital Indonesia Tbk, memperkuat posisinya di PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP), dengan membeli 1.538.000.000 lembar saham pada Selasa (3/1). Pembelian ini mempersolid posisi MNC Kapital menjadi pemegang saham pengendali atas unit usahanya sendiri ini, dengan naikknya persentase kepemilikan dari 46,92% ke 51,47%.