Berita Terbaru

Samuel Tumbuh Bersama lepas 38 juta saham Nusantara Sawit Sejahtera (NSSS)

25 Oct 2024 11:01

Selasa (22/10), PT Samuel Tumbuh Bersama melakukan divestasi di PT Nusantara Sawit Sejahtera Tbk (NSSS), dengan melepas lebih dari 38 juta lembar saham di produsen kelapa sawit ini. Investor ini tadinya mengendalikan 25,64% saham, namun porsi kepemilikannya turun tipis ke 25,48%. PT Samuel Sekuritas Indonesia pun ditunjuk untuk melaksanakan transaksi ini.

Samuel Tumbuh Bersama lepas 38 juta saham Nusantara Sawit Sejahtera (NSSS)

Dua investor individu Dewi Shri Farmindo (DEWI) berjual beli saham

23 Oct 2024 17:08

Senin (21/10), investor individu Ferry Saputra menambah 19,40 juta lembar saham di PT Dewi Shri Farmindo Tbk (DEWI). Akibatnya, kenaikan saham menjadi 6,3% pun dialami oleh investor ini. Di sisi lain, Sujito Ngatiman, investor DEWI lainnya, justru mengurangi sahamnya di perusahaan yang bergerak dalam industri peternakan ayam broiler ini sebanyak 1,75 juta lembar. Ia pun kini memegang kendali sebesar 8,41%. Kedua transaksi tersebut difasilitasi oleh PT KB Valbury Sekuritas.

Dua investor individu Dewi Shri Farmindo (DEWI) berjual beli saham

Lingkar Matra kini kendalikan 20% saham Communication Cbl Sys Indisa (CCSI)

22 Oct 2024 17:14

Jumat (18/10), investor PT Lingkar Matra masuk menjadi pemegang 20,39% saham PT Communication Cable System Indonesia Tbk (CCSI) yang baru. Lewat PT Pluang Maju Sekuritas, investor ini memborong 244,63 juta lembar saham produsen kabel serat optik premium ini untuk mendapatkan porsi saham tersebut. Setelah itu, belanja 353,80 juta saham PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) oleh PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk juga dicatat. Pembelian ini menjadi belanja dengan volume terbesar kali ini, dan membuat porsi saham Trimegah di emiten yang bergerak dalam bidang eksplorasi dan perdagangan minyak dan gas ini naik dari 12,98% ke 14,41%.

Lingkar Matra kini kendalikan 20% saham Communication Cbl Sys Indisa (CCSI)

Dua investor Estika Tata Tiara (BEEF) tambah saham

22 Oct 2024 11:12

Kamis (17/10), dua investor besar PT Estika Tata Tiara Tbk (BEEF) memutuskan untuk menambah porsi saham mereka di perusahaan peternakan ini. Pertama, Asia Agri International Pte Ltd, investor asing sekaligus pengendali 70,59% saham, membeli 109,19 juta lembar lagi lewat PT BCA Sekuritas. Selanjutnya, investor individu Edie membeli 12,54 juta lembar BEEF via PT KB Valbury Sekuritas dengan porsi saham sebesar 8,11%.

Dua investor Estika Tata Tiara (BEEF) tambah saham

Ferry Teja jadi pemegang baru 5,9% saham Fimperkasa Utama (FIMP)

16 Oct 2024 11:33

Senin (14/10), investor individu Ferry Teja menjadi pemegang saham baru di perusahaan kontruksi umum PT Fimperkasa Utama Tbk (FIMP), dengan porsi saham sebesar 5,9%. Kepemilikan ini diraih setelah Ferry memborong 23,59 juta lembar saham FIMP via PT Trust Sekuritas dan PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia. Selain itu, Herry Wibowo juga menambah koleksi saham FIMP miliknya sebanyak 13 ribu lembar, dengan total saham sebesar 5,13%.

Ferry Teja jadi pemegang baru 5,9% saham Fimperkasa Utama (FIMP)

EMTEK caplok 10% lebih saham Bukalapak.com (BUKA)

11 Oct 2024 17:38

PT Elang Mahkota Teknologi Tbk, atau yang lebih dikenal sebagai EMTEK, mencaplok 10,36% saham PT Bukalapak.com Tbk (BUKA), pada Rabu (9/10). Perusahaan yang bergerak di bidang media ini menjadi investor baru dan memborong 10,68 miliar lembar saham BUKA melalui PT Sucor Sekuritas dan dua sekuritas lainnya. Bukalapak.com sendiri merupakan salah satu situs belanja online terkemuka di Indonesia.

EMTEK caplok 10% lebih saham Bukalapak.com (BUKA)

Avia Nusantara jadi pemegang baru 27% saham Jaya Trishindo (HELI)

10 Oct 2024 15:36

PT Avia Nusantara Khatulistiwa masuk menjadi investor baru di PT Jaya Trishindo Tbk (HELI) atau dikenal dengan Jati Group, pada Senin (7/10). Tidak tanggung-tanggung, investor ini langsung mengendalikan sekitar 27,47% saham HELI, setelah memborong 228,81 juta lembar saham. Sementara itu, pengendali HELI, yaitu PT Startel Communication mencatat penurunan saham dari 47,82% ke 23,05% setelah melepas 206,30 juta lembar saham emiten yang bergerak di bidang angkutan udara niaga ini. Kedua investor melakukan transaksinya dengan dibantu oleh PT UOB Kay Hian Sekuritas.

Avia Nusantara jadi pemegang baru 27% saham Jaya Trishindo (HELI)