
Dirut Indosat borong 1,63 juta lembar saham ISAT
20 Feb 2025 09:40
Dirut Indosat Vikram Sinha diperkirakan merogoh dana hampir Rp2 miliar dalam transaksi ini.
20 Feb 2025 09:40
Dirut Indosat Vikram Sinha diperkirakan merogoh dana hampir Rp2 miliar dalam transaksi ini.
11 Feb 2025 21:56
Transaksi investor asing tercatat net buy dan net sell tertinggi pada saham apa saja?
11 Feb 2025 11:31
PT Indosat Tbk (ISAT) akan memperluas jaringan ke pedesaan dan mengadopsi artificial intelligence (AI). Seberapa besar dampaknya bagi Indonesia?
10 Feb 2025 13:59
ISAT mencetak pendapatan Rp55,88 triliun, dengan kontributor utama dari lini bisnis seluler.
23 Jan 2025 10:22
Saham EXCL dan ISAT menguat pada pembukaan perdagangan saham hari ini setelah masuk ke dalam indeks IDX30.
15 Jan 2025 09:04
Turunnya permintaan dan ketatnya kompetisi, ditengarai jadi penyebab rata-rata ARPU sektor telekomunikasi turun hingga 5% yoy.
13 Dec 2024 18:17
Jumat (13/12), penjualan saham oleh para investor asing menghasilkan volume jual asing di angka 3,30 miliar lembar. Sementara itu, total saham yang dibeli sekitar 2,31 miliar lembar. Aktivitas jual b
13 Dec 2024 17:38
Menutup transaksi saham pada akhir pekan (13/12), saham PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI) menempati puncak top net foreign
04 Nov 2024 13:38
Perusahaan bank milik negara PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) menjadi emiten pertama yang akan membayar utang obligasi di bulan November ini. Tepatnya pada tanggal 7 November, BRI akan membayarkan Obligasi Berkelanjutan III Bank BRI Tahap I Tahun 2019 Seri C kepada para investornya, dengan jumlah fantastis yang mencapai Rp 2,17 triliun. Ini pun sekaligus mencatat pembayaran obligasi terbesar di periode ini.
19 Oct 2024 12:54
Perusahaan telekomunikasi PT Indosat Tbk (ISAT), atau lebih dikenal sebagai Indosat Ooredoo Hutchison, baru saja menggelar stock split dengan rasio 1:4, yang membuat jumlah saham beredar menjadi empat kali lipat lebih banyak. Imbasnya, para investor ISAT pun mencatat perubahan jumlah saham yang dimiliki, Pengendali ISAT, Ooredoo Hutchison Asia Pte. Ltd., sebagai pemegang 65,64% saham, melaporkan kenaikan jumlah saham dari 5,29 miliar menjadi 21,17 miliar lembar. Selain itu, PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero), dengan 9,63%, kini memegang 2,32 miliar saham, dan PT Tiga Telekomunikasi Indonesia kini mengendalikan 2,01 miliar saham, yang setara dengan 8,33%.