Berita Terbaru

Tiga obligasi Indah Kiat Pulp & Paper jatuh tempo di Desember

29 Nov 2024 12:23

Di penghujung tahun ini, sembilan belas obligasi dari lima belas emiten dijadwalkan akan jatuh tempo. Tiga diantaranya merupakan obligasi milik produsen kertas dan kemasan karton PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP). Obligasi pertama INKP akan jatuh tempo tepat di tanggal 1 Desember dengan nilai Rp 16,89 miliar, disusul dengan obligasi USD senilai 251 ribu Dolar A.S. pada hari berikutnya. Selain itu, pada tanggal 8 Desember, emiten ini kembali harus membayar utang obligasi ketiga sebesar Rp 878,81 miliar.

Tiga obligasi Indah Kiat Pulp & Paper jatuh tempo di Desember

Low Tuck Kwong serahkan 22% saham Bayan Resources (BYAN) ke Elaine Low

03 Sep 2024 16:57

Rabu (28/8), konglomerat sekaligus pengendali PT Bayan Resources Tbk (BYAN), Low Tuck Kwong, menyerahkan kendali atas 7,33 miliar lembar saham kepada putrinya, Elaine Low. Porsi saham Low Tuck Kwong di perusahaan di bidang pertambangan dan kontraktor batu bara ini pun jatuh dari 62,15% menjadi 40,15% saja, sedangkan Elaine kini menjadi pemegang 22% saham yang baru. Transaksi keduanya sendiri difasilitasi oleh sekuritas BUT Butsche Bank AG.

Low Tuck Kwong serahkan 22% saham Bayan Resources (BYAN) ke Elaine Low

Bank Rakyat Indonesia bayar obligasi terbanyak di bulan Agustus, capai Rp2,5 T

03 Aug 2024 18:02

Daftar obligasi yang jatuh tempo di bulan Agustus diawali dengan Obligasi Berkelanjutan IV Mandala Multifinance Tahap III Tahun 2021 Seri B dari PT Mandala Multifinance Tbk (MFIN). Perusahaan pembiayaan konsumen ini dijadwalkan akan membayar utang obligasi sebanyak Rp150 miliar pada tanggal 6 Agustus. Di hari yang sama, perusahaan pembiyaan lainnya, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) juga akan membayar Obligasi Berkelanjutan V BFI Finance Indonesia Tahap II Tahun 2021 Seri C sebanyak Rp530 miliar.

Bank Rakyat Indonesia bayar obligasi terbanyak di bulan Agustus, capai Rp2,5 T

Ambil alih saham Mandala Mulitifinance (MFIN), MUFG Bank Ltd langsung pegang 70% kendali

19 Mar 2024 13:56

Bank asal Jepang, MUFG Bank Ltd, masuk menjadi pengendali baru di PT Mandala Multifinance Tbk (MFIN, pada Rabu (13/3). Tidak tanggung-tanggung, investor ini langsung memegang 70,61% saham emiten yang bergerak di bidang pembiayaan konsumen ini setelah mengambil alih 1,87 miliar lembar saham melalui PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Sebanyak 265 juta lembar MFIN juga diambil alih oleh investor lokal PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk, sehingga investor baru ini langsung menguasai 10% saham.

Ambil alih saham Mandala Mulitifinance (MFIN), MUFG Bank Ltd langsung pegang 70% kendali