Berita Terbaru

Bayu Berlian Makmur caplok 781 juta saham Widodo Makmur Unggas

19 Jan 2023 07:50

JAKARTA - Perusahaan peternakan unggas PT Bayu Berlian Makmur baru saja mencaplok 781.692.619 lembar saham PT Widodo Makmur Unggas Tbk (WMUU) pada Kamis (12/1). Perusahaan yang berlokasi di Sragen, Jawa Tengah, ini menjadi investor baru WMUU dengan langsung mengantongi 6,04% kepemilikan. Namun, induk perusahaan WMUU, yaitu PT Widodo Makmur Perkasa Tbk, justru terlihat menjual 176,09 juta lembar saham anak usahanya yang juga bergerak di bidang peternakan unggas ini.

Bayu Berlian Makmur caplok 781 juta saham Widodo Makmur Unggas

6 miliar saham Bumi Teknokultura Unggul diborong Credit Suisse AG Singapore Trust

16 Jan 2023 08:19

JAKARTA - Sebanyak 6.028.042.231 lembar saham PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk (BTEK) diborong oleh Credit Suisse AG Singapore Trust pada Selasa (10/1). Investor asal negri Singa ini menjadi pemegang saham baru yang langsung menguasai 13,03% kepemilikan emiten pemasok dan pengolahan kayu tersebut. Meski begitu, Golden Harvest Cocoa Ltd, investor asing lain yang berdomisili di Kepulauan Virgin Britania Raya, justru menjual saham BTEK sebanyak 5.591.266.231, sehingga kepemilikanya langsung merosot 12% ke 29,51%.

6 miliar saham Bumi Teknokultura Unggul diborong Credit Suisse AG Singapore Trust

Setelah banyak jual, UOB Kay Hian Hong Kong kini timbun 691 juta saham Central Proteina Prima

13 Jan 2023 10:27

JAKARTA - Pada Senin (9/1), sebanyak 691.480.000 lembar saham PT Central Proteina Prima Tbk (CPRO) dibeli oleh investor asing UOB Kay Hian (Hong Kong), setelah sebelumnya justru banyak dijual. UOB Kay Hian (Hong Kong) Ltd pun menambah kepemilikan di emiten pembudidayaan udang dan ikan ini sebesar 1%, menjadi 12.5%. Selain menambah saham, UOB Kay Hian (Hong Kong) juga terlihat menjual 4,2 juta saham PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP).

Setelah banyak jual, UOB Kay Hian Hong Kong kini timbun 691 juta saham Central Proteina Prima

Investor Individu Jual Beli saham Radiant Utama Interinsco

13 Jan 2023 10:02

JAKARTA - Saham emiten penyedia jasa industri minyak dan gas bumi, PT Radiant Utama Interinsco Tbk (RUIS) tampak diperjualbelikan oleh investor individu pada Jumat (6/1). Charlianto menjadi investor baru RUIS dengan membeli 43,82 juta lembar, dan langsung mengantongi 5,69% kepemilikan. Namun, sebanyak 30,67 juta saham RUIS justru dijual oleh Haiyanto, sehingga kepemilikannya turun sekitar 4% ke 23,55%.

Investor Individu Jual Beli saham Radiant Utama Interinsco

Wah, empat emiten kedatangan investor anyar

11 Jan 2023 13:55

JAKARTA - Empat emiten terlihat kedatangan investor anyar yang mengantongi lebih dari 5% kepemilikan pada Kamis (5/1). Pertama, emiten properti logistik PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP) menjadi alat investasi baru bagi UOB Kay Hian Pte Ltd, yang langsung memborong 1.259.737.600 lembar saham dan mendapuk 18,29% kepemilikan. Namun, investor asing lainnya, Bridge Leed Limited malah melepas 1.252.525.300 lembar saham MMLP kali ini.

Wah, empat emiten kedatangan investor anyar

Promenade Link Limited baru serok 6,43% saham Indah Prakarsa Sentosa

09 Jan 2023 09:38

JAKARTA - Sebanyak 41.812.360 lembar saham emiten logistik dan distribusi bahan bakar PT Indah Prakasa Sentosa Tbk (INPS) baru saja diserok oleh Promenade Link Limited pada Rabu (4/1). Perusahaan yang berdomisili di Kepulauan Virgin Britania Raya ini langsung menjadi investor baru INPS dengan kepemilikan 6,43%. Namun, PT Cronus Asia Kapital, salah satu pemegang saham lama INPS justru menjual 33,70 juta lembar saham, yang membuat kepemilikannya turun dari 10,37% ke 5,19%.

Promenade Link Limited baru serok 6,43% saham Indah Prakarsa Sentosa

Batavia Prosperindo Internasional jadi pemilik 88,71% Mallaca Trust Insurance

05 Jan 2023 09:58

JAKARTA - Di hari bursa pertama di tahun 2023, Senin (2/1), PT Batavia Properindo Internasional Tbk memperkokoh posisi jadi pemegang saham pengendali di PT Malacca Trust Wuwungan Insurance Tbk (MTWI). Batavia Prosperindo membeli 1.160.627.882 lembar saham MTWI, yang langsung membuat persentase kepemilikannya meroket dari 46,21% ke 88,71%.

Batavia Prosperindo Internasional jadi pemilik 88,71% Mallaca Trust Insurance