Berita Terbaru

Iwa Sukresno Karunia tambah 8 juta saham di Arkadia Digital (DIGI)

04 Oct 2024 11:37

Rabu (2/10), investor individu Iwa Sukresno Karunia menambah 8 juta lembar saham di perusahaan yang bergerak dalam bidang portal web dan konten multimedia, PT Arkadia Digital Media Tbk (DIGI). Transaksi via PT Korea Investment And Sekuritas Indonesia ini membuat porsi saham Iwa naik dari 24,75% menjadi 25,24%. Selain itu, Eko Desriyanto juga membeli 2 juta saham di perusahaan pengelola hotel dan resto PT Idea Indonesia Tbk (IDEA), disusul oleh Low Tuck Kwong yang menambah saham sebanyak 95.800 lembar di emiten industri pertambangan dan kontraktor batu bara PT Bayan Resources Tbk (BYAN).

Iwa Sukresno Karunia tambah 8 juta saham di Arkadia Digital (DIGI)

Low Tuck Kwong tambah 1,5 miliar saham Bayan Resources (BYAN)

04 Oct 2024 11:10

Presiden direktur dan pendiri PT Bayan Resources Tbk (BYAN), Low Tuck Kwong, menambah lebih dari 1,5 milair saham di emiten pertambangan batu bara tersebut, pada Senin (30/9). Ia sebelumnya memegang kendali atas 35% saham BYAN, tapi porsi sahamnya kini melonjak hingga 40,16%. Transaksi pembelian saham ini ia lakukan melalui BUT Deutsche Bank AG dan PT Maybank Sekuritas Indonesia.

Low Tuck Kwong tambah 1,5 miliar saham Bayan Resources (BYAN)

Twinwood Family jadi pengendali Sampoerna Agro (SGRO) setelah tambah 1 miliar saham

29 Aug 2024 16:19

Investor asing Twinwood Family Holdings SFO Limited menambah saham di PT Sampoerna Agro tbk (SGRO) sebanyak 1,02 miliar lembar, pada Senin (26/8). Investor asal Uni Emirat Arab ini tadinya memegang sekitar 13,29% saham, namun porsi sahamnya meroket hingga 69,68% imbas dari transaksi teranyar yang digawangi oleh PT Bank HSBC Indonesia ini. Twinwood pun kini menjadi pemegang saham pengendali di perusahaan perkebunan sawit dan non sawit tersebut.

Twinwood Family jadi pengendali Sampoerna Agro (SGRO) setelah tambah 1 miliar saham

Siam Kraft Industry caplok 55% saham Fajar Surya Wisesa (FASW)

22 Aug 2024 15:54

Selasa (20/8), investor asing Siam Kraft Industry Company Limited menjadi pengendali baru di PT Fajar Surya Wisesa Tbk (FASW). Investor asal Thailand ini belanja lebih dari 1,36 miliar lembar saham FASW, yang setara dengan 55,24% kepemilikan. FASW sendiri merupakan produsen kertas kemasan sekaligus anggota dari SCG Packaging yang juga berbasis di Thailand.

Siam Kraft Industry caplok 55% saham Fajar Surya Wisesa (FASW)

Dua investor besar Bintang Samudera Mandiri Lines (BSML) tambah saham

20 Aug 2024 22:34

Jumat (16/8), dua investor besar PT Bintang Samudera Mandiri Lines Tbk (BSML) memutuskan untuk menambah saham di perusahaan pelayaran laut dan jasa logistik ini. Pertama, PT Goldfive Investment Capital menambah porsi saham dari 45,76% ke 46,74% dengan membeli 18,18 juta lembar saham melalui PT Yuanta Sekuritas Indonesia. Selanjutnya, PT Sanca Griya Modalindo, yang tadinya mengendalikan 6,01% BSML, membeli 103.800 lembar saham lagi dengan kenaikan tipis menjadi 6,02%.

Dua investor besar Bintang Samudera Mandiri Lines (BSML) tambah saham

Maybank Sekuritas Indonesia jadi pemegang baru 18,42% saham Dosni Roha (ZBRA)

19 Jul 2024 15:21

PT Maybank Sekuritas Indonesia masuk menjadi investor di perusahaan solusi rantai pasokan end-to-end PT Dosni Roha Indonesia Tbk (ZBRA), Jumat (12/7). Investor baru ini langsung membeli 462,54 juta lembar saham ZBRA, yang setara dengan 18,42% kepemilikan. Di sisi lain, pengendali ZBRA, yaitu PT Trinity Healthcare, malahan menjual 220,44 juta lembar saham, sehingga mencatat penurunan kepemilikan dari 70,79% ke 62,01%.

Maybank Sekuritas Indonesia jadi pemegang baru 18,42% saham Dosni Roha (ZBRA)

Beli lagi 12,55 juta saham, Delta Dunia Makmur sudah timbun 6,87% sahamnya sendiri

15 Jul 2024 14:57

Rabu (10/7), PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) kembali terlihat membeli sahamnya sendiri. Aksi buyback saham yang gencar dilakukan oleh emiten induk pertambangan ini, kali ini tercatat dengan volume 12,55 juta lembar, sehingga total saham yang ditimbun mencapai 562,93 juta lembar, atau sekitar 6,57% kepemilikan. PT Arthakencana Rayatama juga belum berhenti menambah investasi di distributor bahan bakar minyak PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), kali ini sebanyak 10,73 juta lembar, dengan total kepemilikan sebesar 13,67%.

Beli lagi 12,55 juta saham, Delta Dunia Makmur sudah timbun 6,87% sahamnya sendiri