Berita Terbaru

Ferry Teja jadi pemegang baru 5,9% saham Fimperkasa Utama (FIMP)

16 Oct 2024 11:33

Senin (14/10), investor individu Ferry Teja menjadi pemegang saham baru di perusahaan kontruksi umum PT Fimperkasa Utama Tbk (FIMP), dengan porsi saham sebesar 5,9%. Kepemilikan ini diraih setelah Ferry memborong 23,59 juta lembar saham FIMP via PT Trust Sekuritas dan PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia. Selain itu, Herry Wibowo juga menambah koleksi saham FIMP miliknya sebanyak 13 ribu lembar, dengan total saham sebesar 5,13%.

Ferry Teja jadi pemegang baru 5,9% saham Fimperkasa Utama (FIMP)

Pembelian saham oleh asing meningkat, net foreign surplus di 497,49 juta lembar

15 Oct 2024 17:46

Aktivitas pembelian saham oleh para investor asing pada Senin (14/10) mengalami peningkatan dan menghasilkan volume beli asing di 4,69 miliar lembar. Pembelian terbesar dilakukan atas perusahaan digital PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) yang sahamnya diborong sekitar 47% dari total volume beli asing, yaitu sebesar 2,23 miliar lembar, dengan volume bersih 373,02 juta lembar. Adapun volume jual asingnya berada di angka 4,20 miliar lembar. Perbedaan volume jual beli tersebut kemudian mencatatkan net foreign yang surplus di 497,49 juta lembar.

Pembelian saham oleh asing meningkat, net foreign surplus di 497,49 juta lembar

Bank of Singapore perkuat kendali di Bank Amar (AMAR) dan Buana Finance (BBLD)

15 Oct 2024 17:42

Jumat (11/10), investor asing Bank of Singapore Limited menambah saham di PT Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR) sebanyak 293,77 juta lembar, dengan total saham mencapai 1,90 miliar lembar. Transaksi via sekuritas Citibank, N.A. ini pun langsung memperkuat kendali Bank of Singapore di bank digital tersebut menjadi 10,38%, dari yang sebelumnya 8,78%. Tidak hanya itu, investor ini juga menambah saham sebanyak 123.700 lembar di perusahaan pembiayaan PT Buana Finance Tbk (BBLD), dengan porsi saham terakhir sebesar 5,17%

Bank of Singapore perkuat kendali di Bank Amar (AMAR) dan Buana Finance (BBLD)

Volume jual beli asing hampir imbang, net foreign ditutup di 41,01 juta lembar

15 Oct 2024 10:21

Pada Jumat (11/10), transaksi jual beli saham menghasilkan angka yang tidak jauh berbeda dimana volume beli asingnya adalah 2,31 miliar lembar dan volume jual asingnya di 2,27 miliar lembar. Alhasil, net foreign ditutup di 41,01 juta lembar. Pada daftar top buy, para investor asing mengawali pembelian dengan memborong 144,13 juta lembar saham perusahaan tambang mineral PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) dan mencatatkan volume bersih di 107,99 juta lembar.

Volume jual beli asing hampir imbang, net foreign ditutup di 41,01 juta lembar

Sekar Laut (SKLT) sambut empat investor anyar, masing-masing langsung pegang 6,54%

14 Oct 2024 12:30

Produsen makanan dan minuman yang terkenal dengan merek Finna, PT Sekar Laut Tbk (SKLT), menyambut empat investor baru pada Kamis (10/10). Melalui PT Henan Putihrai Sekuritas, keempat investor ini masing-masing memborong 451,82 juta lembar saham SKLT, dengan porsi saham sebesar 6,54%. Keempat investor tersebut adalah PT Sentra Dinamika Persada, PT Eswhuang, PT Visi Inti Pelangi, dan PT Aneka Agro Food. Sementara itu, Sekar Laut sendiri melepas 17.500 lembar sahamnya via PT BNI Sekuritas, dengan kepemilikan akhir sebesar 9,83%.

Sekar Laut (SKLT) sambut empat investor anyar, masing-masing langsung pegang 6,54%

Transaksi jual saham lebih besar, net foreign ditutup -591,74 juta lembar

12 Oct 2024 11:47

Pada Kamis (10/10), transaksi jual saham menghasilkan volume jual asing di angka 3,53 miliar lembar. Sementara itu, volume beli asingnya berada di kisaran 2,94 miliar lembar sehingga net foreign ditutup di -591,74 juta lembar. Saham yang paling banyak dijual adalah milik perusahaan digital PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), yaitu sekitar 706,10 juta lembar, dan volume bersihnya di -132,62 juta lembar.

Transaksi jual saham lebih besar, net foreign ditutup -591,74 juta lembar

EMTEK caplok 10% lebih saham Bukalapak.com (BUKA)

11 Oct 2024 17:38

PT Elang Mahkota Teknologi Tbk, atau yang lebih dikenal sebagai EMTEK, mencaplok 10,36% saham PT Bukalapak.com Tbk (BUKA), pada Rabu (9/10). Perusahaan yang bergerak di bidang media ini menjadi investor baru dan memborong 10,68 miliar lembar saham BUKA melalui PT Sucor Sekuritas dan dua sekuritas lainnya. Bukalapak.com sendiri merupakan salah satu situs belanja online terkemuka di Indonesia.

EMTEK caplok 10% lebih saham Bukalapak.com (BUKA)

Volume jual asing capai 3,60 miliar lembar, net foreign ditutup di -768,59 juta lembar

11 Oct 2024 11:57

Pada Rabu (9/10), volume jual asing mencapai kisaran 3,60 miliar lembar dan diikuti dengan volume beli asing yang berada di angka 2,83 miliar lembar. Alhasil, net foreign ditutup di -768,59 juta lembar. Saham yang paling banyak dijual asing adalah milik perusahaan digital PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), yakni sebanyak 930 juta lembar, dengan volume bersih -304,04 juta lembar.

Volume jual asing capai 3,60 miliar lembar, net foreign ditutup di -768,59 juta lembar

Iwa Sukresno tambah 17 juta saham di Arkadia Digital Media (DIGI)

10 Oct 2024 16:03

Pemegang saham individu Iwa Sukresno Karunia memperkuat kendalinya di PT Arkadia Digital Media Tbk (DIGI) dengan menambah 17,40 juta lembar saham, Selasa (8/10). Sebelumnya, ia telah mengendalikan lebih dari 25% saham di emiten yang mengelola beberapa platform media digital dan pembuatan konten ini, tapi porsi sahamnya kini naik menjadi 27,05%. Investor lainnya, Suwantara Gotama, juga menambah saham sebanyak 97 ribu lembar di PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk (MBSS), sebuah perusahaan pelayaran yang berfokus pada batu bara.

Iwa Sukresno tambah 17 juta saham di Arkadia Digital Media (DIGI)

Avia Nusantara jadi pemegang baru 27% saham Jaya Trishindo (HELI)

10 Oct 2024 15:36

PT Avia Nusantara Khatulistiwa masuk menjadi investor baru di PT Jaya Trishindo Tbk (HELI) atau dikenal dengan Jati Group, pada Senin (7/10). Tidak tanggung-tanggung, investor ini langsung mengendalikan sekitar 27,47% saham HELI, setelah memborong 228,81 juta lembar saham. Sementara itu, pengendali HELI, yaitu PT Startel Communication mencatat penurunan saham dari 47,82% ke 23,05% setelah melepas 206,30 juta lembar saham emiten yang bergerak di bidang angkutan udara niaga ini. Kedua investor melakukan transaksinya dengan dibantu oleh PT UOB Kay Hian Sekuritas.

Avia Nusantara jadi pemegang baru 27% saham Jaya Trishindo (HELI)