DSSA raih pinjaman Rp1 triliun dari BNI
2 bulan yang lalu
Fasilitas pinjaman ini membuat rasio utang terhadap ekuitas DSSA naik hingga ke level 17%.
ITMA gandeng BIPI bentuk 4 anak usaha
3 bulan yang lalu
Sejumlah anak usaha ini akan menjalankan bisnis angkutan barang lewat perairan serta aktivitas sewa menyewa.
POLI jual saham dua anak usahanya
3 bulan yang lalu
PT Pollux Hotels Group Tbk (POLI) menjual sahamnya di dua anak usahanya ke PT Sentosa Prima Siji (SPS) dalam transaksi pada awal pekan ini (30/12).
Raih pinjaman, ALII tambah sahamnya di MCT
4 bulan yang lalu
PT Ancara Logistics Indonesia Tbk (ALII) menambah porsi sahamnya menjadi 78,12% dari 70% di PT Mahakam Coal Terminal (MCT), anak usahanya, melalui penerbitan 342.000 saham.
Dongkrak pertumbuhan, MPXL perluas layanan ekspedisi via moda laut
4 bulan yang lalu
PT MPXLogistics International Tbk (MPXL) mengembangkan layanan logistik via moda angkutan laut guna mendorong pertumbuhan pendapatan.
TOBA akan restrukturisasi anak usahanya
5 bulan yang lalu
Pemegang saham PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) menyetujui restrukturisasi anak usahanya, PT Toba Bara Energi (TBE), PT Gorontalo Listrik Perdana (GLP), dan PT Minahasa Cahaya Lestari (MCL).
HMI alihkan sahamnya di Gostal Nickel ke TGEM Ptd Ltd Singapore
5 bulan yang lalu
PT Trinitan Green Energy Minerals (TGEM) melepas saham anak usahanya, PT Hydortech Metal Indonesia (HMI) di PT Gostal Nickel Indonesia (GNI) ke pada TGEM Pt Ltd Singapore senilai Rp15,70 miliar pada pekan lalu (31/10).
ADRO akan divestasi 34,1% sahamnya di AAI
6 bulan yang lalu
PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) akan mendivestasikan maksimum 7 miliar sahamnya di PT Adaro Andalan Indonesia (AAI) kepada pemegang sahamnya (Penawaran Umum oleh Pemegang Saham/PUPS)
Anak usaha ALII akan voluntary prepayment US$20,82 juta ke OCP Asia
6 bulan yang lalu
PT Mahakam Coal Terminal (MCT), anak usaha PT Ancara Logistic Indonesia Tbk (ALII), akan melunasi sisa kewajiban lebih awal dari jatuh tempo (voluntary prepayment) US$20,82 miliar.
Summarecon akan terbitkan Obligasi Rp 1,3 triliun
setahun yang lalu
PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) akan terbitkan Obligasi Berkelanjutan IV Tahap III 2024 senilai Rp 1,3 triliun pada akhir Mei 2024.