ELSA alokasikan Rp 500 miliar untuk belanja modal
03 Mar 2023 06:24
PT Elnusa Tbk (ELSA) mengalokasikan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp 500 miliar pada 2023.
03 Mar 2023 06:24
PT Elnusa Tbk (ELSA) mengalokasikan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp 500 miliar pada 2023.
23 Feb 2023 17:17
PT Apexindo Pratama Duta Tbk (APEX), perusahaan jasa pengeboran minyak dan gas (migas), telah memperoleh kontrak pengeboran dari Medco E&P Grissik Ltd di wilayah Suban, Sumatera Selatan.
22 Feb 2023 10:55
PT Estetika Tata Tiara Tbk (BEEF) akan mencicil kewajibannya kepada 144 kreditur mulai akhir Maret 2023
20 Feb 2023 12:22
PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) akan terbitkan Obligasi Berkelanjutan IV Tahap II 2023 sebesar Rp 2,5 triliun.
16 Feb 2023 16:59
Mendapat dukungan dari pemerintah, industri keramik Indonesia targetkan masuk menjadi lima produsen keramik terbesar di dunia pada tahun 2024.
16 Feb 2023 15:03
Nilai ekspor per Januari 2023 sebesar US$ 22,31 miliar, melandai 6,36% dari Desember 2022 sebesar US$ 23,83 miliar.
15 Feb 2023 06:09
Theta Capital Pte Ltd, anak usaha PT Lippo Karawaci Tbk (LKPR) mencicil total US$ 224,72 juta untuk dua surat utang yang jatuh tempo pada 2025 dan 2026 pada pekan lalu (10/2).
09 Feb 2023 16:49
PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) menyiapkan anggaran belanja modal atau capital expenditure (capex) sebanyak US$370 juta atau sekitar Rp5,59 triliun pada tahun ini.
02 Feb 2023 22:15
PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) akan menerbitkan Obligasi I TBS Energi Utama Tahun 2023, dengan jumlah pokok Rp500 miliar dengan kupon tertinggi 10,25%.
02 Feb 2023 05:19
JAKARTA. Pemilik PT Medco Energi Internasional Tbk. (MEDC) Hilmi Panigoro membeberkan strategi akuisisi di tahun 2023 yang lebih mempertimbangkan akuisisi asset gas daripada minyak. Hal itu sebagai komitmen dalam mendukung transisi energi yang tengah digalakkan secara global. Direktur Utama Medco Energi Internasional Hilmi Panigoro mengatakan akuisisi menjadi opsi yang bisa dipertimbangkan ketika harga komoditas energi mengalami penurunan. Sedangkan di saat harga tinggi, aktivitas eksplorasi lebih diutamakan. “Rule of thumb-nya begini, ketika harga minyak tinggi kami cenderung menggenjot eksplorasi karena harga aset mahal. Namun saat harga turun kami memilih akuisisi,” kata Hilmi di sela-sela Mandiri Investment Forum 2023, Rabu (1/2/2023). Lebih lanjut Hilmi membeberkan MEDC akan lebih mempertimbangkan aset gas daripada minyak, karena MEDC terus berupaya mendukung transisi energi. “Kami akan lebih banyak ke gas karena kunci untuk transisi energi. Kalau minyak ada yang murah ya oke juga,” tambahnya. Sementara itu dalam hal akuisisi asset, MEDC akan berfokus di lokasi yang tidak terlalu jauh dari Indonesia, yang secara detil pada tahun 2023 ini lebih memberikan perhatian di Kawasan Asia Tenggara. (AM)