Semester I, pendapatan GTSI naik, laba tergerus
24 Jul 2024 15:59
Meski pendapatan PT GTS Internasional Tbk (GTSI) naik di semester I 2024, namun laba bersih emiten ini turun 150,32% dari periode serupa tahun 2023.
Semester I, UNVR kantongi laba Rp2,46 triliun
24 Jul 2024 15:44
PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) mengantongi laba bersih Rp 2,46 triliun di semester I 2024 melandai dari periode serupa tahun 2023 sebesar Rp 2,75 triliun.
Pendapatan melandai, laba ESSA melonjak 418% di semester I
12 Jul 2024 11:37
Meski pendapatan PT Essa Industries Indonesia Tbk (ESSA) melandai 10% di semester I 2024, namun laba bersih melonjak 418% menjadi US$ 20,6 juta dibandingkan periode serupa tahun lalu senilai US$ 4 juta.
Emiten Keluarga Punjabi bagi dividen, emiten milik Hary Tanoesoedibjo absen
12 Jul 2024 11:21
Dua emiten milik Keluarga Punjabi mengokohkan posisinya sebagai emiten terbaik di industri hiburan dan film dengan menebar dividen di tahun buku 2023.
Semester I, laba Pelindo Rp 530,59 miliar
11 Jul 2024 15:53
PT Pelabuhan Indonesia (Persero)/Pelindo membukukan laba bersih Rp 530,59 miliar di semester I 2024, turun 61,67% dari periode serupa tahun 2023 sebanyak Rp 1,38 triliun.
Mei 2024, BBKP raup laba operasional Rp27 miliar
09 Jul 2024 10:04
PT Bank KB Bukopin Tbk (BBKP) meraup laba operasional sebelum beban pencadangan sebanyak Rp 27 miliar hingga Mei 2024.
Adu kuat kinerja CMRY dan ULTJ
08 Jul 2024 10:22
Persaingan dua produsen susu olahan semangkit sengit sejak PT Cisarua Mountain Dairy Tbk (CMRY) melantai di pasar modal pada 6 Desember 2021.
DOID tebar dividen Rp81,92 miliar
03 Jul 2024 12:07
PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) membagikan dividen tunai di tahun buku 2023 sebesar Rp 81,92 miliar, lebih tinggi dari dividen di tahun buku 2022.
Dividen CSAP Rp 39,78 miliar, turun 18,88%
01 Jul 2024 14:15
Dividen PT Catur Sentosa Adiprana Tbk (CSAP) turun 18,88% di tahun buku 2023 dibandingkan tahun buku 2022.
Protelindo setor dividen Rp 906,36 miliar
27 Jun 2024 13:35
Setoran dividen tunai PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo) di tahun buku 2023 melandai 0,66% dibandingkan tahun buku 2021
