LPGI akan stock split dengan rasio 1:10
10 Sep 2024 12:56
PT Lippo General Insurance Tbk (LPGI) akan melakukan pemecahan nominal saham (stock split) dengan rasio 1:10 atau selembar nominal lama menjadi 10 lembar nominal baru.
10 Sep 2024 12:56
PT Lippo General Insurance Tbk (LPGI) akan melakukan pemecahan nominal saham (stock split) dengan rasio 1:10 atau selembar nominal lama menjadi 10 lembar nominal baru.
29 Aug 2024 13:50
PT Net Visi Media Tbk (NETV) akan melakukan dua aksi korproasi yakni, penggabungan nominal saham dan private placement guna memperkuat struktur permodalan.
15 Aug 2024 12:02
PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN), perusahaan entertainment yang berada di bawah naungan MNC Group, akan melaksanakan pemecahan nilai nominal saham (stock split) dengan rasio 1:5.
12 Aug 2024 10:13
PT Indosat Tbk (ISAT) akan memecah nominal saham (stock split) dengan rasio 1:4 atau selembar saham nominal lama menjadi empat lembar nominal baru.
12 Jul 2024 22:29
PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) akan melaksanakan pengalihan saham treasuri, yang sebelumnya diperoleh dari pembelian kembali (buyback) saham.
26 Jun 2024 15:25
Pemegang saham PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) setujui rencana pemecahan saham (stock split) dengan rasio 1:10 atau selembar sahan nominal lama menjadi 10 saham bernominal baru.
07 Jun 2024 12:56
PT Pudjiadi Prestige Tbk (PUDP) bersiap melangsungkan stock split dengan rasio 1:2 awal Juli 2024 setelah mendapatkan persetujuan pemegang saham pada RUPSLB Kamis lalu (6/6).
06 Jun 2024 10:04
PT Digital Mediatama Maxima Tbk (DMMX), emiten jasa dan konsultan teknologi informasi, akan menjual sebanyak 432,87 juta lembar atau 5,63% saham yang diperoleh dari pembelian kembali (buyback).
28 May 2024 14:08
Pemegang saham PT Jembo Cable Company Tbk (JECC) telah memberikan persetujuan terkait rencana pemecahan nilai nominal saham (stock split) dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar pekan lalu.
20 May 2024 11:09
PT Dian Swastika Sentosa Tbk (DSSA) berencana akan stock split dengan rasio 1:10 dari nilai nominal Rp250 menjadi Rp25 per saham. Sementara itu saham DSSA merupakan saham dengan harga tertinggi di Bursa Efek Indonesia.