Pemerintah Indonesia bidik Rp24 triliun dalam lelang SUN pekan depan
04 Jul 2024 17:10
Pemerintah Indonesia kembali menggelar lelang Surat Utang Negara (SUN) pada 9 Juli 2024 mendatang, dengan target indikatif Rp24 triliun.
04 Jul 2024 17:10
Pemerintah Indonesia kembali menggelar lelang Surat Utang Negara (SUN) pada 9 Juli 2024 mendatang, dengan target indikatif Rp24 triliun.
04 Jul 2024 12:03
PT Oki Pulp & Paper Mills (OPPM), produsen bubur kertas (pulp) dan tisu yang berada di bawah Grup Sinarmas, akan menerbitkan 3 surat utang dalam bentuk obligasi dengan mata uang rupiah dan dolar Amerika Serikat.
03 Jul 2024 13:35
PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA), emiten pariwisata dan rekreasi milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, menerbitkan Obligasi Berkelanjutan III Jaya Ancol Tahap I Tahun 2024 dengan jumlah pokok Rp600 miliar.
02 Jul 2024 14:31
PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTPN) akan menerbitkan Obligasi Berkelanjutan V Tahap I Tahun 2024 dengan jumlah pokok Rp355 miliar.
28 Jun 2024 09:34
PT Hino Finance Indonesia (Hino Finance), perusahaan patungan (joint venture) yang didirikan oleh PT Indomobil Multi Jasa Tbk (IMJS) dan Sumitomo Corporation, menerbitkan Obligasi III Hino Finance Tahun 2024 dengan jumlah pokok Rp700 miliar.
27 Jun 2024 09:45
Pemerintah Indonesia kembali menggelar lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau sukuk negara, dengan target indikatif Rp11 triliun.
27 Jun 2024 08:47
PT Maybank Indonesia Finance, perusahaan pembiayaan milik PT Bank Maybank Indonesia Tbk (BNII), menerbitkan Obligasi Berkelanjutan IV Maybank Finance Tahap I Tahun 2024 dengan jumlah pokok Rp100 miliar.
21 Jun 2024 16:46
Pemerintah Indonesia kembali menggelar lelang Surat Utang Negara (SUN) pada Selasa (25/6) pekan depan, dengan target indikatif sebesar Rp22 triliun.
21 Jun 2024 06:19
PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI), emiten konstruksi dan properti milik Pemerintah Indonesia, akan menggelar penawaran Obligasi Berkelanjutan IV Tahap I Tahun 2024 dengan jumlah pokok Rp1 triliun.
20 Jun 2024 18:27
PT Bank UOB Indonesia menerbitkan Obligasi Berkelanjutan IV Tahap I 2024 dan Obligasi Subordinasi Berkelanjutan IV Tahap I 2024 dengan jumlah pokok masing-masing sebesar Rp100 miliar.