
FAP Agri siapkan dana Rp900 miliar untuk buyback saham
15 May 2023 15:55
PT FAP Agri Tbk (FAPA) akan melaksanakan pembelian kembali (buyback) saham dengan anggaran sebanyak Rp900 miliar.
15 May 2023 15:55
PT FAP Agri Tbk (FAPA) akan melaksanakan pembelian kembali (buyback) saham dengan anggaran sebanyak Rp900 miliar.
15 May 2023 12:27
PT Saratoga Investama Tbk (SRTG), perusahaan investasi Edwin Suryadjaja dan Sandiaga Uno, membeberkan rencana distribusi dividend dan detail dari buyback yang akan datang.
15 May 2023 07:09
PT Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR) mengumumkan rencana pembelian kembali sebanyak-banyaknya 2% dari saham beredar.
03 May 2023 14:32
PT Tower Bersama Infrastruktur Tbk (TBIG) mengalokasikan maksimum Rp 2,5 triliun guna membeli kembali (buyback) maksimum 1,13 miliar saham bernominal Rp 20.
18 Apr 2023 10:52
PT Jaya Real Property Tbk (JRPT) mengalokasikan Rp 65 miliar guna memperpanjang pembelian kembali saham (buyback) untuk tiga bulan kedepan dimulai saat ini (18/4).
10 Apr 2023 17:08
PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (GOOD), produsen makanan ringan (snack) yang beroperasi sejak 1994, akan melaksanakan pembelian kembali (buyback) saham dengan anggaran yang disiapkan sebanyak Rp50 miliar.
07 Apr 2023 05:58
PT Ifishdeco Tbk (IFSH), perusahaan tambang nikel, merampungkan program pembelian kembali (buyback) saham sebanyak 214,04 juta lembar yang telah berlangsung selama 3 bulan.
05 Apr 2023 13:40
PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) memutuskan untuk melakukan pembelian kembali atau buyback saham sebanyak-banyaknya 10% dari modal ditempatkan atau maksimal senilai Rp4 triliun.
04 Apr 2023 13:12
PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG), perusahaan investasi milik Edwin Soeryadjaya dan Sandiaga Uno, akan melaksanakan pembelian kembali (buyback) saham.
28 Mar 2023 06:23
PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) memangkas alokasi dana untuk pembelian kembali (buyback) saham menjadi sebesar Rp200 miliar, 80% lebih rendah dari rencana awal dana yang dialokasikan.