Berita Terbaru

Majukarya Mandiri lepas lagi 83 juta saham Buana Lintas Lautan (BULL)

25 Sep 2024 10:55

Pemegang saham PT Majukarya Mandiri Indonesia sekali lagi melepas saham di perusahaan tanker migas PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL), Jumat (20/9). Investor ini sebelumnya memegang 5,66% saham, tapi penjualan 83,58 juta saham terbaru ini membuat porsi sahamnya turun menjadi 5,07%. Majukarya Mandiri menjual saham-saham tersebut melalui PT Dwidana Sakti Sekuritas dan tiga sekuritas lainnya.

Majukarya Mandiri lepas lagi 83 juta saham Buana Lintas Lautan (BULL)

Imbas stock split 1:10, para investor Lippo General Insurance catat perubahan saham

24 Sep 2024 18:48

Perusahaan asuransi umum PT Lippo General Insurance Tbk (LPGI) menggelar stock split dengan rasio 1:10, Kamis (19/9). Imbas dari aksi korporasi tersebut, tiga investor besar LPGI masuk di petunjuk pasar kali ini dengan perubahan porsi saham yang signifikan. Pertama, PT Hanwha Life Insurance Indonesia, pengendali 59,46% saham LPGI, kini memegang 1,78 miliar saham, dari yang tadinya 178,39 juta lembar. Pemilik 23% saham LPGI, PT Inti Anugerah Pratama, mencatat perubahan saham dari 69 juta ke 690 juta lembar. Lalu, investor asing Hanwha General Insurance Co Ltd, dengan 14,9%, kini memegang 447 juta saham, naik 10 kali lipat dari 44,70 juta saham yang sebelumnya dimiliki.

Imbas stock split 1:10, para investor Lippo General Insurance catat perubahan saham

Caplok 5,85 miliar saham Siloam Hospital (SILO), Sight Investment langsung jadi pengendali

18 Sep 2024 19:24

Jumat (13/9), investor asing Sight Investment Company Pte Limited memborong saham PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO) sebanyak lebih dari 5,85 miliar lembar, dengan total saham tercatat sebanyak 7,20 miliar lembar. Pembelian melalui PT BNI Sekuritas ini pun membuat kepemilikan investor asing ini meroket hingga 55,4%, dari yang sebelumnya sebesar 10.4% saja. Sight Investment pun otomatis menjadi pemegang saham pengendali operator RS Siloam tersebut.

Caplok 5,85 miliar saham Siloam Hospital (SILO), Sight Investment langsung jadi pengendali

Harimas Tunggal Perkasa borong 3,1 miliar saham Impack Pratama (IMPC)

17 Sep 2024 20:29

Kamis (12/9), sebanyak 3,1 miliar lembar saham PT Impack Pratama Industri Tbk (IMPC) diborong oleh PT Harimas Tunggal Perkasa. Investor ini tadinya memegang sekitar 7,13 miliar lembar, atau 13,15% saham, tapi penambahan saham via PT Ciptadana Sekuritas Asia tersebut membuat kendali sahamnya meroket jadi 18,86%. Impack Pratama sendiri merupakan produsen bahan bangunan plastik seperti lembaran dinding kembar PP, atap, plafon, dll.

Harimas Tunggal Perkasa borong 3,1 miliar saham Impack Pratama (IMPC)

Porsi saham para investor Perma Plasindo (BINO) terus menurun

12 Sep 2024 17:24

Setelah mencatat penurunan saham di hari bursa sebelumnya, dua investor besar PT Perma Plasindo Tbk (BINO) kembali mengalami penurunan porsi saham, pada Selasa (10/9). Pemegang lebih dari 1,94 miliar lembar saham BINO, investor asing Ruhong Holding Pte Ltd, kini tercatat hanya mengendalikan sekitar 89,01% perusahaan. Selain itu, PT Intan Pariwara, pemilik 174 juta lembar saham, mencatat penurunan tipis ke 7,94%.

Porsi saham para investor Perma Plasindo (BINO) terus menurun

Dua investor Sumber Energi Andalan terus jual beli saham

12 Sep 2024 16:22

Saham PT Sumber Energi Andalan Tbk (ITMA), emiten yang bergerak di bidang jasa konsultasi untuk sektor pertambangan dan energi, tampak terus diperjualbelikan oleh dua investor besarnya. Senin (9/9), investor asing Zurich Assets International Ltd memutuskan untuk mengurangi sahamnya dengan menjual 17,25 juta lembar saham ITMA, dengan kepemilikan akhir sebesar 5,57%. Sebaliknya, PT Fersindo Nusa Jaya justru menambah saham sebanyak 2,84 juta lembar melalui empat sekuritas, sehingga porsi sahamnya naik menjadi 6,82%.

Dua investor Sumber Energi Andalan terus jual beli saham

Pengendali Goldman Investindo lepas 400 juta saham Indo Boga Sukses (IBOS)

11 Sep 2024 17:16

Jumat (6/9), pemegang saham pengendali PT Goldman Investindo Sedaya melepas 400 juta lembar saham PT Indo Boga Sukses Tbk (IBOS), sebuah emiten industri makanan dan minuman. Investor ini tadinya mengendalikan sekitar 55,79% saham IBOS, namun transaksi penjualan tersebut membuat sahamnya turun menjadi 50,83%. PT Trust Sekuritas pun ditunjuk untuk melaksanakan transaksi tersebut.

Pengendali Goldman Investindo lepas 400 juta saham Indo Boga Sukses (IBOS)