IMPC - PT. Impack Pratama Industri Tbk

Rp 350

+2 (+1,00%)

JAKARTA - PT Impack Pratama Industri Tbk (IMPC) menargetkan pendapatan tumbuh moderat10% dan laba bersih 28% di akhir tahun ini. Target kinerja tersebut disertai sokongan belanja modal (capital expenditure) sebesar Rp 325 miliar.

Nixon Randy Wisata, Sekretaris Perusahaan IMPC menyampaikan target pendapatan mencapai Rp 3,15 triliun atau 10,1% dari tahun 2023. "untuk bottom line laba bersih ditargetkan sebesar Rp 550 miliar atau 27,8% dari tahun lalu," katanya.

Pada 2023, pendapatan emiten ini tercatat Rp 2,86 triliun, tumbuh dari tahun 2022 sejumlah Rp 2,80 triliun dan laba bersih menjadi Rp 430,52 miliar dari US$ 307,41 miliar.

Dalam empat tahun terakhir sejak 2020, rerata pertumbuhan pendapatan tahunan (compound annual growth rate/CAGR) 16,75%, laba kotor 21,78%, dan laba bersih 50,99%.

Di sisi lain, emiten ini mengalokasikan belanja modal untuk revitalisasi permesinan dan bangunan pabrik.

Diketahui, IMPC baru saja membagikan dividen Rp 244,20 miliar atau Rp 4,5 per saham. Saldo laba ditahan Rp 1,62 triliun dan total ekuitas Rp 2,48 triliun. (LK)