DOID - PT. Delta Dunia Makmur Tbk

Rp 484

-4 (-1,00%)

JAKARTA - PT Bukit Makmur Mandiri Utama (BUMA), anak usaha PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID), menawarkan Sukuk Ijarah I BUMA tahun 2025 dengan jumlah pokok maksimal Rp2 triliun.

Masa penawaran awal (bookbuilding) atas surat utang ini, berlangsung mulai 24 Februari hingga 7 Maret 2025.

BUMA akan mengalokasikan dana hasil penerbitan sukuk untuk mendukung pertumbuhan jangka panjang. Dengan pembagian 50% untuk belanja modal dan 50% untuk modal kerja.

Sukuk Seri A ditawarkan dengan tenor 370 hari. Sementara sukuk Seri B dan C ditawarkan dengan tenor masing-masing 3 tahun dan 5 tahun.

Pembayaran imbal hasil sukuk akan dilakukan setiap tiga bulan, dimulai pada 20 Juni 2025. Sisa imbalan akan dibayarkan pada saat jatuh tempo, masing-masing pada Maret 2026 untuk Seri A, Maret 2028 untuk Seri B, dan Maret 2030 untuk Seri C.

“Sukuk ini mencerminkan kepercayaan investor terhadap kekuatan finansial dan disiplin eksekusi BUMA,” kata Iwan Fuad Salim, Direktur DOID, dalam keterbukaan informasi, Senin (24/2).

Penawaran sukuk ini didukung oleh PT BCA Sekuritas, PT BNI Sekuritas, dan PT Sucor Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi. Sementara itu, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) bertindak sebagai wali amanat. (DK/KR)