JAKARTA - PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK), emiten properti yang berafiliasi dengan Sugianto Kusuma (Aguan) dan Grup Salim, melakukan transaksi afiliasi senilai Rp1,57 triliun.

Manajemen CBDK menjelaskan, transaksi ini berlangsung melalui anak usaha yaitu PT Industri Pameran Nusantara (IPN), dengan PT Kukuh Mandiri Lestari (KML) dalam bentuk perjanjian sewa-menyewa aset.

IPN akan menyewa lahan milik KML seluas 187.740 meter persegi di Desa Salembaran Jaya, Kosambi, Tangerang, Banten. Nantinya, perseroan akan membangun dan mengoperasikan proyek Meetings, Incentives, Conventions, and Exhibitions (MICE) di lahan tersebut.

Perjanjian sewa berlaku selama 20 tahun dan dapat diperpanjang otomatis untuk periode yang sama. Manajemen menambahkan, kerja sama ini akan menguntungkan kedua belah pihak, karena IPN mendapat lahan untuk menjalankan bisnis MICE. Sementara KML memperoleh manfaat ekonomi dari aset miliknya.

"Dengan adanya transaksi ini, IPN diharapkan dapat mengembangkan bisnis MICE secara optimal, yang pada akhirnya akan berdampak positif terhadap pengembangan CBD PIK2,” ujar manajemen CBDK, dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (24/3).

Pada perdagangan saham sesi I hari ini (25/3), harga saham CBDK naik 0,44% ke level Rp4.530 per lembar. Namun, dalam 5 hari terakhir harga sahamnya turun 13,30%. (DK/KR)